Waralaba Kane Fried Chicken, Berjaya dari Konsep Booth hingga Resto


Bisnis fried chicken masih laris manis diburu masyarakat yang kerap dikonsumsi sebagai makanan lauk pauk bersama nasi. Walau berjamuran produk fried chicken dari berbagai brand, namun salah satu bisnis kuliner ini masih renyah untuk diselami karena pangsa pasarnya yang masih begitu besar. Segmentasinya pun cukup merata terbagi dari berbagai kelas, hingga bisnis ayam goreng tepung berbumbu ini pun terbagi baik dari skala usaha mikro, menengah, hingga skala resto internasional.
Brand Kane Fried Chicken adalah salah satunya. Bisnis yang berkiprah di dunia kuliner sejak 2010 ini, turut meramaikan pasar fried chicken Indonesia dengan menjangkau kalangan masyarakat kelas menengah. Sri Sumarni, owner dari Kane Fried Chicken—menginginkan produk yang disajikannya bisa dinikmati oleh konsumen dari berbagai lapisan. “Segmentasi kita kalangan menengah kebawah, baik dari family hingga kalangan anak muda bisa menikmati produk kita.” katanya.
Bisnis Kane Fried Chicken tersedia mulai dari konsep Booth, Kios, hingga Mini Resto. Sejak Marni mulai mewaralabakan usahanya, total sudah berdiri lebih dari 440 gerai Booth, dan 35 Resto yang tersebar di berbagai daerah. Bisnis yang berpusat di wilayah Cinere, Depok Jawa Barat itu, tidak hanya menawarkan produk Ayam Goreng crispy semata, tapi juga ada menu lain seperti Chicken Teriyaki, Ayam Bbq, Dori Teriyaki, Chicken Steak, Bakmi, Mie Hot Plate hingga Salad Buah.
Namun untuk usaha tipe Booth, Kane Fried Chicken hanya menyediakan menu utama yaitu ayam goreng crispy beserta nasi. Harga yang ditawarkan masih sangat bersahabat, yaitu tidak lebih dari Rp22 ribu per menunya. Bisnis fried chicken dengan bendera dagang CV. Karyaneka Gemilang ini, masih akan terus mengembangkan bisnisnya dengan membuka gerai dan outlet-outlet baru di wilayah potensial. Untuk tahun ini, Kane Fried Chicken sudah membuka dua outlet baru di Cilacap Jawa Tengah, dan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Kemudian dalam waktu dekat, bisnis kuliner miilik Marni juga akan menambah outlet lagi di wilayah Bengkulu, Palembang, Bekasi Timur dan Sidoarjo. “Target kami di 2015, outlet kami bisa tersebar ke seluruh indonesia, dan menciptakan pengusaha-pengusaha baru lewat konsep waralaba ini.” ujar Marni, saat diwawancarai pada acarasoft opening outlet baru milik mitra (9/3), di Kelapa Gading Jakarta Utara.
Bisnis Kane Fried Chicken masih membuka peluang usaha bagi mitra yang berminat untuk berwirausaha kuliner. Ada beberapa tipe investasi yang bisa calon mitra pilih. Untuk tipe Booth, investasi yang dibutuhkan mulai dari Rp14,5. Kemudian untuk tipe Resto investasi yang dibutuhkan mulai dari Rp150 juta. Royalty fee akan dibebankan sekitar 5% dari omzet penjualan pada setiap bulannya.
Anda tertarik? Klik, Waralaba Kane Fried Chicken untuk informasi lebih lengkap.
Sumber: http://www.plasafranchise.com

|| | Copyright 2013 By : Careuh Riot | Created By : Not to displayed ||